Menunjukkan ancaman pada mobile device yang disebabkan oleh aplikasi
Ancaman bersumber dari Malware pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang nyata.
Ancaman bersumber dari Spyware pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang nyata.
Ancaman yang menyerang privasi informasi pengguna pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang nyata.
Ancaman bersumber dari aplikasi yang disusupi yang dapat melakukan aksi yang tidak diinginkan pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang nyata.
Menunjukkan ancaman pada mobile device yang disebabkan oleh aplikasi berbasis web
Ancaman phishing yang memberikan tautan palsu pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang ada di lapangan.
Unduhan berbahaya dari website baik melalui persetujuan user ataupun tidak pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang ada di lapangan.
Ancaman dari suatu website yang menjalankan beberapa komponen yang disisipi malware pada mobile device ditunjukkan dengan contoh yang ada di lapangan.
Menunjukkan ancaman pada mobile device yang disebabkan oleh jaringan
Ancaman dari kelemahan OS mobile atau aplikasi yang terinstal yang disusupi melalui jaringan ditunjukkan dengan contoh yang real.
Ancaman wifi-sniffing ditunjukkan dengan contoh yang real.
Menunjukkan ancaman secara fisik seperti pencurian alat
Pengamanan data dan informasi jika alat telekomunikasi dicuri ditunjukkan dengan contoh nyata di lapangan.
Langkah-langkah pengamanan data jika alat komunikasi tercuri ditunjukkan dengan contoh yang sesuai.
Merancang Mobile Security Measurement
Membuat security analysis mengenai mobile computing environment
Analisa terhadap aktivitas yang mencurigakan (malicious activity) dibuat untuk mengidentifikasi kelemahan (weakness), metode eksploitasi dan pengaruh (effect) terhadap sistem dan informasi pada mobile computing environment.
Analisa trafik jaringan dibuat untuk mengidentifikasikan anomaly activity dan potential threat terhadap mobile computing environment.
Analisa korelasi dari semua sumber informasi dalam melakukan pemeliharaan keamanan mobile computing environment dibuat berdasarkan situasi di perusahaan.
Solusi yang tepat dalam menjaga keamanan Mobile Computing Environment diciptakan berdasarkan standar yang ada.
Membuat security administrasi untuk mobile computing environment (support function)
Prioritisasi untuk tingkat keamanan yang dibutuhkan pada Mobile Computing Network dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Pengelolaan control terhadap perubahan perubahan pada daftar akses control dibuat sesuai dengan mobile computing defense system.
Memonitoring update rules dan signature pada security systems dilakukan sesuai dengan struktur-nya.
Masalah keamanan pada Mobile Computing Environment diselesaikan dengan cepat dan tepat.
Membuat perencanaan program Security/keamanan dan melakukan control terhadap program tersebut (Planning and Monitoring)
Desain sistem keamanan pada mobile computing environment dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Desain sistem keamanan pada mobile computing environment dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Arsitektur sistem keamanan pada mobile computing environment dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Prioritas program sistem keamanan pada mobile computing environment dibuat berdasarkan business objectives organisasi.
Cost-benefit analysis terkait pembuatan program sistem keamanan dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Risk analysis terkait pembuatan program sistem keamanan dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Program kerja sistem keamanan ditunjukkan sehingga berjalan dengan baik.
Kebijakan dan Standard untuk sistem keamanan pada Mobile Computing Environment dibuat sesuai kebutuhan perusahaan.
Mengembangkan Smart Client Security
Menjelaskan Modern Programming Language dan web Services
Kode pemrograman dari aplikasi, perangkat lunak atau program dibuat dengan membuat aplikasi sederhana.
Perubahan kode pemrograman diusulkan sesuai dengan kebutuhan.
Standar testing untuk coding security dilaksanakanseperti fuzzing static analysis code scanning tool.
Potential flaw dalam kode pemrograman diidentifikasi sesuai permasalahan di lapangan.
Kelemahan kode pemrograman (weakness and vulnerabilities) diperbaiki dengan seminimal mungkin.
Fungsi keamanan pada aplikasi, perangkat lunak atau program yang ada dipraktekkan dengan kasus tertentu.
Kode error dibuat sesuai kasus di lapangan.
Kode security dibuat sesuai kebutuhan aplikasi.
Diagram alur perangkat lunak atau program dibuat sesuai alur yang lengkap dari aplikasi.
Konsep security untuk perangkat lunak dan aplikasi dirancang
Konsep security untuk perangkat lunak dirancang sesuai dengan kebutuhan.
Konsep security untuk aplikasi dirancang sesuai dengan kebutuhan.
Merancang Tentang Wireless Security Protocol
Membuat Wireless Local Area Network
Wireless Local Area Network dijelaskan proses pembuatannya.
Access Point diatur penyebarannya.
Service Set Identifier (SSID) ditentukan sesuai kebutuhan.
Membuat Shared Key Authentification
Shared Key Authentification ditentukan sesuai kebutuhan.
Ad-Hoc Mode ditentukan sesuai kebutuhan.
Membuat Infrastructure Mode
Topology Wireless Network yang fleksibel (kecil/besar) ditentukan sesuai kebutuhan.
Infrastructure mode yang menggunakan Ad hoc mode (“peer-to-peer†mode) dibuat sesuai spesifikasinya.
Membuat Wifi Protected Access (WPA)
Wifi Protected Access (WPA) dan Wifi Protected Access 2 (WPA2) ditentukan sesuai kebutuhan.
Teknik enskripsi dalam WPA dan Wifi Protected Access2 (WPA2) ditentukan sesuai spesifikasinya.
Mengembangkan Mobile Financial Service
Mendesain pemograman mobile Financial Services
Jenis bahasa pemrograman berbasis mobile financial services ditentukan sesuai kebutuhan.
Perbedaan bahasa pemrograman berbasis mobile financial services dibandingkan performa-nya.
Perangkat lunak terkait penggunaan bahasa pemrograman berbasis mobile financial services dikonfigurasikan lingkungan kerja interface-nya.
Alur program untuk pembuatan aplikasi berbasis mobile financial services dihasilkan algoritmanya.
Konsep variabel dan konstanta dalam salah satu bahasa pemrograman berbasis mobile financial services ditentukan jenis datanya.
Konsep struktur kondisi dan perulangan dalam salah satu bahasa pemrograman berbasis mobile financial services ditentukan struktur logika programnya.
Konsep layout dan objek dalam salah satu bahasa pemrograman berbasis mobile financial services dijelaskan susunannya.
Aplikasi mobile financial services sederhana dengan bahasa pemrograman mobile dibangun sesuai kebutuhan.
Menjelaskan dasar dasar sistem Information Financial
Dasar-dasar sistem SWIFT di identifikasi sesuai dengan kebutuhannya.
Dasar-dasar sistem Protocol H2H ditentukan dengan tepat.
Dasar-dasar sistem Payment Gateway dijelaskan prosesnya.
Dasar-dasar sistem Kliring Perbankan dijelaskan tahapannya.
Konsep arsitektur Mobile Financial Services dijelaskan proses kerjanya.
Menjelaskan ISO 8583 sebuah format yang dijadikan pedoman dalam komunikasi atau transaksi bersifat Financial
Dasar-dasar ISO 8583, terdiri dari tiga komponen dijelaskan fungsi setiap komponennya.
Message Data ISO 8583 dibangun dan di parse untuk transaksi finansial.
Merancang Mobile Cloud Computing
Menjelaskan cloud computing
Arsitektur perangkat keras berbasis cloud computing diidentifikasi secara baik untuk kebutuhan mobile cloud computing.
Sistem operasi berbasis cloud computing diidentifikasi untuk kebutuhan mobile cloud computing.
Struktur data atau bahasa pemrograman yang diterapkan pada cloud computing dijelaskan secara singkat dan padat.
Fitur cloud computing dijelaskan sesuai fungsinya.
API dari aplikasi berbasis cloud computing digunakan sesuai kebutuhan.
Menjelaskan mobile computing
Arsitektur perangkat keras mobile diidentifikasi secara baik untuk kebutuhan mobile cloud computing.
Sistem operasi perangkat mobile diidentifikasi untuk kebutuhan mobile cloud computing.
Struktur data atau bahasa pemrograman dijelaskan secara singkat dan padat.
Fitur mobile computing dijelaskan sesuai fungsinya.
API dari aplikasi berbasis mobile computing digunakan sesuai kebutuhan.
Menjelaskan network computing
Jenis dari wireless diidentifikasi sesuai spesifikasinya.
Topologi dari jenis networking diidentifikasi sesuai dengan kebutuhan organisasi.
OSI layer dari networking dijelaskan sesuai dengan standarnya.
Membuat layer dari Mobile cloud computing
Cloud Computing layer diidentifikasi untuk kebutuhan mobile cloud computing.
Network layer (Network as a Service) dibuat sesuai kebutuhan mobile cloud computing.
Mobile cloud layer (essential service capabilities MCC) dibuat secara terstruktur
Mobile layer (Konektivitas dengan perangkat mobile) disesuaikan dengan kebutuhan disain mobile cloud computing.
Membuat mobile cloud computing
Privacy dari mobile cloud computing diidentifikasi sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Mobile SaaS Design diidentifikasi sesuai dengan fungsi setiap layanan.
Mobile SaaS Design dibuat sesuai spesifikasi.
Infrastruktur Mobile cloud computing dipilih sesuai spesifikasi.
Arsitektur dari mobile cloud computing dirancang sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Mengembangkan Mobile Sensor pada Mobile Computing Environment
Menjelaskan teknologi Sensor Mobile
Teknologi NFC dijelaskan spesifikasi dan cara pemakaiannya.
Teknologi Gyro dijelaskan spesifikasi dan cara pemakaiannya.
Teknologi A-GPS dijelaskan spesifikasi dan cara penggunaannya.
Teknologi Accelerometer dijelaskan spesifikasi dan cara penggunaannya.
Teknologi QR-Code dijelaskan cara pembuatan beserta link-nya.
Menjelaskan pemograman sensor Mobile
Low level language diterapkan sesuai dengan kebutuhan.
Menu dan fitur dalam pemograman sensor mobile dijelaskan sesuai dengan fungsinya.
Komponen-komponen dalam pemograman sensor mobile dijelaskan secara lengkap.
Merancang tentang Mobile network Management
Menjelaskan konsep dasar arsitektur Mobile Network Management
Arsitektur mobile network management dijelaskan secara detail dan terstruktur.
Topologi Mobile Network Management diidentifikasi sesuai dengan spesifikasinya.
Menjelaskan Sistem Informasi Mobile Network Management
Fungsi-fungsi Sistem Informasi mobile network management dijelaskan dengan tepat dan lengkap.
Parameter/indikator dalam sistem informasi mobile network management dijelaskan dengan rinci dan tepat.
Sistem informasi mobile network management dioperasikan sesuai dengan prosedur dan fungsinya.
Merancang Wireless Sensor Network (WSN)
Memilih spesifikasi teknis WSN
Dasar-dasar WSN dijelaskan secara rinci dan terstruktur.
Cara kerja protocol-protocol yang ada pada WSN dijelaskan secara berurutan dan detail.
Masalah pokok pada WSN khususnya tentang Packet collision, Overhearing, Idle listening, dan Multihopping diperbaiki solusi yang tepat.
Grup routing protocol dibuat sesuai kebutuhan.
Kebutuhan sensor-sensor dan memberi alternative sensor untuk domain yang relevan seperti monitoring suatu lingkungan dipilih sesuai kebutuhan.
Merancang spesifikasi teknis MANET dan VANET
Topologi yang dinamis (dynamic topologies) untuk node yang bebas berpindah secara acak dirancang sesuai spesifikasinya.
Keterbatasan bandwidth dan variabel yang berhubungan dengan kapasitas link nirkabel (Bandwidth-contrained and variable capacity link) diidentifikasi secara rinci.
Masalah untuk operasi dengan energi yang terbatas (Energy-constrained operation) diperbaiki sesuai kebutuhan.
Masalah tentang keamanan pada network yang secara fisik terbatas (Limited Physical Security) diperbaiki sesuai best practise pada permasalahannya.
Membuat aplikasi dengan MANET dan/atau VANET
Kebutuhan routing yang memberikan realible maksimum routing dengan memberi alternatif route ketika koneksi ke suatu node terputus/gagal dijelaskan dengan tepat sesuai kebutuhan.
Cara mengembangkan aplikasi pada MANET dan VANET dijelaskan secara rinci dn terstruktur.
Aplikasi sejak melakukan koleksi sensor data (data acquisition), pemilihan routing protocol yang tepat, dengan melalui Base station mengirimkan sensor data ke server hingga siap didistribusikan sensor data tersebut ke server pada MANET dan VANET dibuat sesuai kebutuhan.
Biaya
Rp 2,000,000
Biaya diatas belum termasuk termasuk biaya transportasi, akomodasi, dan pajak terkait