Pusat Pengembangan Profesi dan Sertifikasi (Pusbang Proserti) – Balitbang SDM Kementerian Kominfo menyelengarakan Fasilitasi Sertifikasi bagi angkatan kerja muda di Surabaya pada tanggal 3-4 Mei 2019. Kegiatan ini dikhususkan untuk bidang informatika, dengan skema Database Programming dan Junior Programming. LSP TIK Indonesia yang memiliki skema-skema sertifikasi tersebut menjadi pelaksana kegiatan.
Acara pembukaan kegiatan dilaksanakan pada tangal 30 April di Hotel Santika Premiere Surabaya. Hadir dalam acara pembukaan tersebut diantaranya: Ibu Eka Handayani, SE, MM., Kepala BPSDMP Kominfo Surabaya; Bp. Dodong Martiar Mediantoko,MSi. Kabid Infrastruktur TIK, Diskominfo Jawa Timur; Bp. Dr. rer. nat. I MADE WIRYANA, SSi,SKom,MSc, Pakar IT Indonesia; Ir. Edwin Surjosaptanto, BBA, MBA, Direktur LSP TIK Indonesia, Para pejabat Kementerian Kominfo dan Instruktur Asosiasi ASPIPTI.
Dalam sambutan pembuka, Kabid Infrastruktur TIK Diskominfo Jatim, yang mewakili Kepala Dinas, menyambut baik kegiatan ini karena dapat memberikan manfaat positif bagi para peserta. Pemerintah Provinsi Jawa Timur sangat mendukung kegiatan-kegiatan bidang TIK.
Selanjutnya, Secara resmi Kepala BPSDMP Kominfo Surabaya Ibu Eka Handayani, SE, MM membuka kegiatan setelah sebelumnya memberikan arahan dan motivasi bagi seluruh peserta.
Jumlah peserta kegiatan adalah 76 orang lulusan SMK atau perguruan tinggi yang memiliki latar belakang bidang Teknologi Informasi. Sebelum dilaksanakan kegiatan sertifikasi, peserta telah terlebih dahulu mendapatkan pendalaman materi pada tangal 30 April hingga 2 Mei yang dipandu oleh instruktur yang ditugaskan Kementerian Kominfo. Seusai pelatihan, peserta wajib mengikuti sesi Pra asesmen untuk memastikan bahwa peserta memahami materi uji dan siap untuk diuji.
Selanjutnya pada tangal 3 dan 4 Mei dilaksanakan uji kompetensi dengan metode observasi-demonstrasi dimana seluruh peserta harus mempraktekkan ketrampilannya, dan dilanjutkan dengan uji pertanyaan lisan untuk memastikan bahwa mereka memiliki pengetahuan yang memadai sesuai dengan tugas profesinya. Diakhir sesi tanya jawab masing-masing peserta mendapat penjelasan hasil rekomendasi dari uji kompetensi.
Seluruh kegiatan ditutup secara resmi pada tanggal 4 Mei 2019 oleh Kepala Pusat Pengembangan Literasi dan Profesi – Balitbang SDM – Kementerian Kominfo, DR.Ir. Hedi M. Idris, M.Sc.. Dalam sambutan penutupnya, beliau menyampaikan tentang pentingnya memiliki sertifikat kompetensi dalam menghadapi persaingan tenaga kerja. Selain itu beliaun menjelaskan tentang program Kementerian Kominfo berupa Digital Talent Scholarships 2019, Program ini disediakan bagi angkatan kerja muda maupun masyarakat yang berprofesi di Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi. Secara keseluruhan disediakan sebanyak 25.000 beasiswa, yang pelaksanaannya tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Terdapat 30 Universitas dan 23 Politeknik sebagai pelaksana program tersebut.
- Fresh Graduate Academy (FGA), yang ditujukan bagi lulusan D3, D4 dan S1 bidang TIK (atau yang terkait), Program ini terbuka bagi penyandang disabilitas;
- Vocational School Graduate Academy (VSGA), program pelatihan intensif bagi lulusan SMK;
- Coding Teacher Academy (CTA), yang ditujukan bagi para guru SMK, SMA, Madrasah Aliyah serta SMALB bidang TIK (Terbuka bagi Guru PNS dan Non PNS), dan
- Online Academy (OA), program pelatihan online bagi masyarakat umum, termasuk ASN, mahasiswa, dan pelaku industri.
LSP TIK INDONESIA: Edwin Surjosaptanto, Andrew Febrianto, Anang Kukuh Adisusilo, Aryo Nugroho, Andi Rachman, Noven Indra Prasetya, Sherly Febriani, Asri Manggalawati, Rania Shani(76.DB14-26.JP17-19.41)